WartaNegeriku.id — Organisasi jurnalis siber, Pro Jurnalismedia Siber (PJS), memulai langkah awal dengan semangat baru. Pada hari Kamis, tanggal 24 Juli 2025, jajaran pengurus Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PJS Sumatera Selatan (Sumsel) yang baru dilantik, melakukan audiensi ke Gedung DPRD Sumsel. Agenda utamanya yakni peningkatan kompetensi wartawan dan penguatan literasi media bagi masyarakat.
Audiensi ini diterima langsung oleh Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, di ruang kerjanya. Turut hadir dalam pertemuan tersebut, yakni Ketua DPD PJS Sumsel, Edi Triono, Wakil Ketua (Oyong Hairudin), Sekretaris (Wahyudi), Wakil Sekretaris (Tri Ricki Yakub), Wakil Bendahara (Yanti), Ketua Divisi Pendidikan dan Kompetensi, Yulie Afriani serta Okta Dwi Alfarizi.
Dalam sambutannya, Edi Triono memperkenalkan susunan kepengurusan PJS Sumsel periode 2025 yang resmi dilantik pada 16 Juni lalu. Ia menyampaikan apresiasi atas kesediaan Ketua DPRD menerima audiensi di tengah padatnya agenda.
“Kehadiran kami membawa semangat kolaborasi. Kami ingin mendorong peningkatan kualitas jurnalistik di Sumatera Selatan, khususnya di media digital.” ujar Edi Triono.
Salah satu fokus utama yang dibahas adalah rencana pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang akan digelar di Palembang pada akhir 2025. Menurut Edi Triono, kegiatan ini penting, untuk memperkuat profesionalitas serta integritas jurnalis siber di wilayah Sumsel.
“UKW adalah langkah konkret agar jurnalis lebih berkompeten dan bertanggung jawab. Kami berharap dukungan penuh dari DPRD agar pelaksanaannya berjalan sukses dan berdampak luas.” tambahnya.
PJS Sumsel juga mengusulkan program literasi media untuk masyarakat, sebagai langkah menghadapi derasnya arus informasi hoaks dan disinformasi di ruang digital.
“Kami siap bersinergi dengan DPRD dalam mengedukasi publik agar lebih bijak dan cerdas menyikapi informasi, terutama di media sosial.” lanjutnya.
Merespons hal tersebut, Ketua DPRD Sumsel, Andie Dinialdie, menyatakan dukungan penuh terhadap program-program yang ditawarkan PJS Sumsel. Ia menegaskan tentang tentang pentingnya peran wartawan dalam menciptakan ekosistem informasi yang sehat dan bertanggung jawab.
“Saya mendukung penuh pelaksanaan UKW dan program literasi media. Wartawan adalah agen pencerdas masyarakat. Kita perlu membentuk insan pers yang cekatan secara teknis, tetapi juga menjunjung tinggi etika.” ujarnya.
Andie Dinialdie juga menyebut PJS Sumsel sebagai mitra strategis dalam menjaga kualitas pemberitaan di Sumsel. “PJS bisa jadi benteng moral. Mari bersama lawan hoaks, jaga integritas, dan hadirkan informasi yang mencerahkan publik.” tegasnya.
Audiensi diakhiri dengan komitmen bersama antara PJS Sumsel dan DPRD untuk terus membuka ruang komunikasi yang terbuka dan membangun. Edi Triono pun menyatakan kesiapan organisasinya untuk terus mendukung terciptanya ekosistem informasi yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada kepentingan publik. (pjs)
